Minggu, 22 Agustus 2010

SALAH JIKA ADA YANG MENGATAKAN INDONESIA DIJAJAH BELANDA SELAMA 350 TAHUN

Sebelum membahas lebih jauh mari kita perhatikan hitungan ini :
pernyataan proklamasi Indonesia tanggal 17 agustus 1945 , jika kita merasa dijajah belanda selama 350 tahun maka penjajahan itu mulai
1945 - 350 tahun = 1595 >>>> tahun 1595 !!!!! , wah tidak mungkin .....
Tahun 1595 itu adalah tahun ekspedisi pertama Bangsa belanda dalam penjelajahan lautnya yang dipimpin oleh Cornelis De Houtman . mereka tiba dipelabuhan Banten sebagai suatu utusan dagang yang diterima oleh sultan Banten .
Jauh sebelum Bangsa belanda datang Penjelajah laut dari Portugis sudah lebih dulu datang ke Nusantara untuk melakukan perdagangan rempah - rempah , dan kemudian mereka melanjutkan usaha untuk menguasai perdagangan (memonopoli)perdagangan rempah 2 sehingga mulailah pertikaian antara bangsa 2 di Nusantara dengan Bangsa Portugis .

sebab - sebab penjelajahan Eropa kurang lebih adalah sebagai berikut :

Jatuhnya Konstantinopel tahun 1453 Ke tangan OTTOMAN EMPIRE ( turki ) , yang menyebabkankan terputusnya jalur perdagangan jalur sutera ke Eropa . Eropa kehilangan pasokan rempah2 dan lada dari Asia akibat perseteruan Arab muslim dan kristen Eropa dalam perang Salib . Pada masa itu Bangsa - bangsa di Eropa sangat membutuhkan rempah - rempah dari asia untuk bahan 2 pengawetan daging dan obat2an, serta untuk cita rasa makanan .yang dimaksud dengan rempah2 adalah cengkih , lada , pala dll . Pada Masa itu rempah2 sama pentingnya dengan Minyak bumi pada saat ini . Seiring dengan jatuhnya Konstantinopel Bangsa 2 Eropa mengalami banyak kemajuan dalam Ilmu pelayaran dan Navigasi , Mereka berusaha untuk mendapatkan jalur lain untuk dapat mengakses rempah - rempah langsung ke sumbernya tanpa melalui pedagang2 muslim . 44 tahun kemudian Vasco Da gama seorang pelaut dari portugis mencapai India melalui pelayaran laut keselatan menyusuri pantai Laut barat Afrika sampai melewati tanjung pengharapan Afrika selatan lalu sampai India setelah 10 tahun sebelumnya dirintis oleh Bartholomouz Diaz .
Karena kalah bersaing dengan Peadagang2 dari Asia ( cina dll ) akhirnya mereka sadar bahwa mereka harus melakukan peperangan laut untuk mendapatkan supremasi di wilayah ini .
Usaha itu berhasil tahun 1510 saat Panglima angkatan laut portugis Alfonso de Albuquerque menaklukan Goa . Dan Goa menjadi pangkalan tetap Portugis.
Setelah mendapatkan Informasi dari para pedagang maka berikutnya Portugis mengincar Malaka yang menjadi pusat perdagangan rempah 2 dan tempat penting jalur perdagangan Asia tenggara dan Cina . tahun 1511 Alfonso mengirim ekspedisi ke Malaka dengan kekuatan 1200 orang dan 17 buah kapal, setelah sebelumnya utusannya di bunuh oleh Sultan mahmud syah akibat informasi bahwa pedagang 2 portugis ini akan menjadi ancaman bagi Sultan malaka sebagaimana yang terjadi Di GOA India . tahun 1511 Malaka Jatuh ketangan Portugis . Jatuhnya Malaka ketangan Portugis serta buruknya pengelolaan Malaka ditangan Portugis menyebabkan para pedagang tidak lagi memperdagangkan barang mereka Ke malaka , mereka mengalihkan perdagangan ke pelabuhan2 lain di Nusantara .
Portugis selanjutnya melakukan pendaratan di Maluku tahun 1512 tepatnya di HITU AMBON utara . Portugis diterima dengan baik oleh penguasa2 ambon yang terkesan dengan kekuatan armada lautnya dan ketrampilan dalam peperangan . Ambon kemudia menjadi tempat utama kegiatan utama portugis dimaluku.
Ternate yang sudah memeluk Islam menjadi musuh utama Portugis di maluku ,
DiAmbon kegiatan Zending Pendeta pendeta Portugis dimulai , pada tahun 1560 sudah ada 10 ribu orang ambon yang beragama katolik.

Bagaimana kerajaan 2 di nusantara saat itu ? .
Disumatera ada kerajaan Samodra Pasai,kesultanan Jambi , Kesultanan palembang di Semenanjung Malaya ada kerajaan Johor .
Di tanah Jawa Ada kerajaan Mojopahit ( Raja Brawijaya 1498-1518) yang sudah mulai runtuh yang dilanjutkan dengan mulai muculnya kerajaan demak (era wali songo ). Dijawa barat ada kerajaan Pajajaran dan Kesultanan banten
Disulawesi ada kerajaan Goa
Dikalimantan ( banjarmasin ada Kerajaan Dahaa )
Di Maluku ada kerajaan Ternate , Tidore
dan banyak - banyak kerajaan 2 kecil yang menjadi vasal bagi kerajaan diatas .

Usaha menghancurkan portugis pernah dilakukan oleh Sultan ke2 dari kerajaan Demak yaitu Adipati Unus yang berusaha membangkitkan kembali kekuatan angkatan lautnya sebagaimana kekuatan angkatan laut Majapahit untuk menandingi kekuatan angkatan laut Portugis . Ekspedisi menyerang Portugis di Malaka dilakukan 2 kali yaitu tahun 1513 dan 1521 , namun keduanya gagal bahkan pada ekspedisi kedua panglima perang Angkatan laut demak yaitu Sultan Adipati Unus sendiri Gugur dalam pertempuran di laut malaka , ketika kapalnya dihajar meriam meriam dari benteng Malaka .
Sampai tahun 1521 wilayah nusantara yang ditaklukan portugis adalah malaka Jatuh tahun 1511 , Ambon jatuh 1512 ( Kondisi masih terjadi peperangan dengan kerajaan ternate ) , Samodra Pasai dikalahkan tahun 1512 .
Bangsa belanda mulai mempelajari Rute Penjelajahan laut dari Portugis , dan ekspedisi pertama bangsa belanda dipimpin oleh
Cornelis De Houtman berangkat ke Nusantara tanggal 2 april 1595 dan mereka tiba dipelabuhan banten sebagai pusat perdagangan rempah 2 tahun 1596 (27 juni 1596 ). Pada awalnya mereka diterima dengan baik oleh penguasa banten , akan tetapi karena bersikap buruk dan arogan akhirnya mereka diusir dari banten . ekspedisi ini akhirnya berhasil kembali ke Belanda dengan membawa keuntungan , sehingga memulai serangkaian penjelajahan laut untuk berdagang rempah 2 oleh Bangsa belanda .
sebagaimana Portugis , Belanda juga berusaha menguasai perdagangan rempah2 di Nusantara. Mereka berseteru dengan Portugis .
Belanda pada akhirnya dapat merebut Ambon dari Portugis pada tahun 1605 setelah bersekutu dengan kerajaan Hitu menyerang Benteng Portugis di Ambon . Ambon adalah wilayah Nusantara pertama yang dikuasai Belanda .
Walaupun belanda sudah bisa menguasai pusat rempah2 dunia dan menjadikannya Markas besar VOC ,
namun posisi Ambon tidak strategis karena jauh dari jalur perdagangan selat malaka . tempat yang sangat strategis menurut belanda adalah pelabuhan banten dan jayakarta .

tahun 1603 VOC mendapat ijin membuka kantor dagang di Banten . namun mereka sangat tidak puas karena kalah bersaing dengan pedagang 2 Cina dan Inggris , VOC membutuhkan suatu lahan yang strategis untuk bisa membuat markas besar sebagai batu pijakan . tahun 1611 Jan Pieterszoon coen akhrnya mendapat ijin dari penguasa jayakarta yaitu Pangeran Wijaya krama untuk membuka pos perdagangan Di jayakarta . Tahun 1618 Kerajaan banten ingin mengusir VOC dari jayakarta sekaligus menguasai Jayakarta , dengan dibantu Oleh Inggris mereka menyerang Jayakarta , Coen melarikan diri ke maluku . setelah Jayakarta jatuh Banten balik menyerang Inggris dan memaksa mereka melarikan diri keluar Jayakarta . Beberapa waktu kemudian Coen kembali dari maluku dengan membawa armada yang lebih besar dan menghancurkan pasukan banten , merebut jayakarta dan menguasai secara penuh , kemudian Mengganti namanya menjadi BATAVIA . Kejadian ini berlangsung tahun 1619 .
Jadi wilayah Jawa yang pertama kali jatuh ketangan belanda adalah Batavia , hal itu terjadi 326 tahun sebelum kemerdekaan indonesia tahun 1945.
Pada Masa itu Kerajaan di tanah jawa yang sedang berkembang adalah kerajaan Mataram islam yang didirikan oleh Panembahan senopati , dan raja mataram yang berkuasa saat itu adalah Sultan Agung (1613-1645).Sultan Agung mempunyai cita - cita meluaskan kekuasaan Mataram sebagaimana Kerajaan Majapahit , untuk mencapai ambisinya maka dikirimlah ekspedisi ke surabaya , blambangan lalu madura . Setelah jawa timur masuk kedalam kekuasaannya ia mengalihkan perhatian ke barat dan utara , sukadana ditaklukan bergitu pula kalimantan barat .

Namun salah satu wilayah Mataram yaitu daerah kabupaten Pati memberontak dibawah Adipati Pragola , terpaksa sebagian pasukan harus dialihkan untuk menumpas pemberontakan kabupaten Pati , akhirnya pemberontakan bisa ditumpas dengan biaya yang mahal .

Berikutnya Sultan Agung mengincar kerajaan banten untuk ditaklukkan, namun sebelum menguasai Banten Sultan Agung harus membereskan dulu Benteng VOC di Batavia .

Setelah gagal dilakukan perundingan pada bulan April 1628 dengan VOC , Tanggal 27 Agustus 1628 berangkatlah Pasukan Mataram yang terdiri dari 2 grup Army berkekuatan 10.000 pasukan untuk menghancurkan Batavia yang dipimpin Oleh Tumenggung Bahurekso bupati kendal lalau pasukan kedua dipimpin oleh Pangeran Mandurareja.

Pertempuran Dahsyat ini berlangsung didekat benteng Hollandia Batavia , Namun pasukan mataram gagal menaklukan batavia karena kekurangan perbekalan.

Sultan Agung Marah besar dikirimnya dua eksekutor untuk mengeksekusi Tumenggung Bahurekso dan Pangeran Mandurejo , " KEGAGALAN YANG TIDAK BISA DITERIMA " .

Setahun kemudian Sultan Agung kembali mengirim pasukan untuk menghancurkan Batavia dengan kekuatan lebih besar yaitu 14.000 tentara dengan persiapan yang lebih matang . Pos - pos logistik didirikan untuk memasok kebutuhan pangan tentara yang dikirim ke medan perang . Ekspedisi ini dipimpin oleh Adipati Ukur .

Batavia diblokade dan sungai ciliwung diracuni , pertempuran berlanjut disekitar batavia . akhirnya karena sakit Jan Peterszoon Coen meninggal karena kolera akibat sungai ciliwung yang dicemari tentara mataram .

VOC berusaha keras menggagalkan Serangan Mataram .Akhirnya mereka berhasil menghancurkan pos -pos logistik pasukan mataram , sehingga pasukan mataram harus mundur karena kekurangan pasokan makanan.

Banten lega karena pasukan mataram mundur . Dan kegagalan ini membuat negara2 vasal mataram mulai berani memberontak lagi karena mereka melihat mataram tidak setangguh yang mereka perkiraan. Sumedang , ukur dan tembayat memberontak , lalu Giri kedaton memberontak . Namun semua dapat diatasi.

Pada Masa Sultan Agung VOC tidak melakukan serangan balasan ke Mataram karena kekuatan VOC berada pada keunggulan Angkatan Lautnya , sedangkan mataram berada di pedalaman pulau jawa . Saat itu Mataram adalah kerajaan terbesar dipulau jawa sehingga VOC belum berpikir untuk menyerang mataram

Sultan Agung Agung Raja terakhir mataram yang berkarakter kuat selanjutnya penerusnya tidak sekuat dirinya sehingga secara bertahap VOC mulai menggerogoti wilayahnya .

VOC mulai menerapkan politik Divide Et Empera , mereka bermain dalam perseteruan - antar kerajaan di nusantara , misalnya antara ternate dan tidore awalnya VOC mendukung Tidore dan menawarkan bantuan untuk menyerang Ternate dengan konsesi 2 yang sangat menguntungkan ,setelah Ternate jatuh mereka menekan tidore untuk menambah konsesi - konsesi yang memberatkan termasuk didalamnya meminta kekuasaan atas suatu wilayah .

strategi menunjukkan hasilnya

tahun 1641 Malaka direbut oleh VOC dari portugis

Tahun 1659 kerajaan palembang jatuh ketangan VOC saat Jambi dan Palembang berseteru VOC membela kerajaan jambi , dan Palembang dikalahkan . Namun kemudian Jambi Ganti memusuhi VOC karena tuntutan yang kelewatan dan tahun 1687 Jambi ditaklukan

Tahun 1669 kerajaan Gowa jatuh ketangan VOC , perseteruan antara GOWA dan BONE , Arupalaka Raja Bone mendapat dukungan VOC melawan Sultan Hasanudin yang akhirnya kalah . akibat kemenangan ini VOC memperoleh konsesi yang luas atas wilayah sulawesi selatan benteng Sultan hasanudin diganti menjadi benteng Rotterdam

untuk wilayah Jawa setelah Batavia wilayah yang jatuh ketangan VOC adalah wilayah pesisir pantai Utara sampai Surabaya . berawal dari pemberontakan trunojoyo 1675 yang mengancam kerajaan mataram dibawah Sultan Amangkurat I ...VOC turun tangan membantu Sultan Amangkurat , Pemberontakan Trunojoyo yang didukung rakyat akhirnya dapat ditumpas . Legitimasi Sultan Amangkurat yang meminta bantuan VOC yang nasrani hancur total , tapi VOC tetap mendukung Amangkurat menjadi raja mataram , sehingga sekarang Raja mataram berkuasa bukan atas nama rakyatnya tetapi atas dukungan VOC . keadaan terus memburuk, pemberontakan bermunculan sampai pada masa Pakubuwono I (1705) dengan kondisi lemah membuat perjanjian dengan VOC sebagai berikut :

1. Mataram mengakui kekuasaan VOC atas Batavia , priangan , cirebon , semarang dan sebagian madura

2. VOC berhak membangun benteng dimanapun diseluruh jawa

3. diberi hak membeli beras sebanyak yang diinginkan

4. diberi hak monopoli tekstil dan Candu

5. ditempatkannya garnisun VOC di istana raja atas Biaya raja

secara defacto Jawa sudah jatuh ketangan VOC tahun 1705 namun baru daerah pesisir yang benar benar secara hukum dikuasai VOC .

Jawa mengalami kekalahan total terjadi setelah perang besar Jawa yang dikobarkan oleh Pangeran diponegoro 1825 - 1830 . Setelah perang ini Kekuasaan kerajaan Mataram habis .

demikian wilayah wilayah nusantara lain berjatuhan ketangan VOC atau belanda .dan sejarah mencatat para pahlawan pahlawan seperti

Sultan Hasanudin , Sultan Ageng Tirtayasa , Pangeran Trunojoyo , Raja Sisingamangaraja , Kapitan Patimura , Pangeran Antasari ,

daerah terakhir yang kalah dalam peperangan melawan Belanda adalah aceh tahun 1901

Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa statemen yang benar adalah :

" BELANDA PERLU WAKTU 350 TAHUN UNTUK MENAKLUKAN SELURUH WILAYAH INDONESIA "